......

Senin, 01 September 2014

Cerita lucu setelah liburan sekolah

Cerita humor lucu ini dimulai ketika hari pertama masuk setelah libur panjang.
Ketika pelajaran dimulai,terjadi dialog antar ibu guru dan muridnya
Guru    :Anak anak,gimana perasaan kalian saat ini?
Murid  :senang bu!
Guru    :pertama2 ibu akan menanyakan kata2 bijak apa yg sering dikatakan bapamu?
Murid 1:Hidup ini harus kita "LANJUTKAN"!
Guru    : oooh,bapak kamu pasti anggota partai demokrat ya?
Murid 1: betul bu
Guru      : oh pantes,sekarang kamu!
Murid 2: kata bapak saya hidup ini harus kuat seperti "BANTENG"!
Guru     : ohhh ,pasti bapak kamu anggota partai PDIP
Murid 2: betul bu.
Guru     : pantes,sekarang lanjutkan lagi
Murid 3: kata bapa saya "Lebih Baik Memberi Daripada Diberi"
Guru    :wow,itu baru betul,bapak kamu pasti ustat/pendeta atau semacamnya ya?
Murid 3: bukan bu
Guru    : ooh,pasti bapak kamu seorang yg taat ibadahnya kan?
Murid 3: bukan bu
Guru     : pasti bapak kamu org yg baik dan suka bersosialisasi ya?
Murid 3:bukan juga bu
Guru (kesal!) :terus apa dong!
Murid 3: petinju bu

Selasa, 18 Maret 2014


Pencarian Malaysia Airlines MH370 Mencakup 7 Juta Kilometer Persegi

Rabu, 19 Maret 2014 | 07:56 WIB

KUALA LUMPUR,  — Pencarian kini memasuki hari ke-12, tetapi personel militer dari 26 negara tampaknya masih belum ada tanda-tanda menemukan pesawat jet penumpang Malaysia Airlines.

Pihak berwenang Malaysia, Selasa (18/3/2014), mengatakan, pencarian pesawat Boeing 777 dengan 239 orang di dalamnya telah diperluas hingga mencakup lebih dari tujuh juta kilometer persegi. Itu merupakan daerah sebesar Australia mulai dari Asia Tengah di utara ke Samudra Hindia di bagian selatan.

Militer Thailand pada hari Selasa telah merilis informasi radar baru yang bisa mendukung laporan-laporan sebelumnya bahwa pesawat jet Malaysia Airlines itu membelok tajam ke arah barat menuju Selat Malaka setelah kontak terakhirnya direkam 8 Maret dini hari di sebelah utara Malaysia. Pesawat itu dalam penerbangan yang sesuai jadwal dari Kuala Lumpur menuju Beijing.

Pemerintah Thailand mengatakan, radarnya mendeteksi sebuah pesawat yang mungkin adalah MH370 yang hilang itu, tetapi semula tidak menaruh perhatian pada jet itu karena bukan merupakan ancaman bagi keamanannya.

Menteri Pertahanan Malaysia Hishammuddin Hussein mengimbau kerja sama internasional yang lebih besar untuk membantu mempertajam pencarian. Pihak berwenang yakin jet itu dengan sengaja dialihkan dan diterbangkan kalau tidak ke Asia Tengah, di atas Samudra Hindia.

Pihak berwenang tidak bersedia mengesampingkan setiap kemungkinan termasuk aksi teroris, pembajakan, kerusakan mesin, atau kemungkinan pilot bunuh diri.


Sumber : http://internasional.kompas.com/read/2014/03/19/0756555/Pencarian.Malaysia.Airlines.MH370.Mencakup.7.Juta.Kilometer.Persegi 

Pendapat / opini :
Mungkin pesawat itu telah di bajak oleh manusia atau alien ...wkwk . Karena hilangnya radar pesawat secara tiba-tiba, dan mungkin untuk pihak penerbangan harus mencari secara teliti.
beberapa negara ikut serta dalam pencarian tersebut, termasuk negara kita sendiri. presiden kita sangat antusias terhadap kejadian tersebut dam sampai presiden kita sebdiri lupa bahwa di negaranya sendiri terjadi kebakaran hutan di Riau.... terimaskasih :D

Selasa, 14 Januari 2014

dimas

Sejarah benteng merah Belanda (Benteng Van Der Wijck Gombong)
29-03-2013 21:06

WELCOME



Quote:Pada masa kolonial Belanda, konon ada sebuah benteng sekilas mirip stadion sepak bola yg tepatnya di Kota Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, kira-kira 300 m dari jalan raya Kebumen – Yogyakarta

Bentuk dan Luas Benteng
Quote:Ciri paling khas Benteng Van Der Wijck adalah segi delapan/oktagonal dengan luas mencapai 7.168 meter persegi. Tinggi benteng mencapai 10 meter yang terdiri dari dua lantai. Tebal dinding 1,4 meter (m) dan tebal lantai 1,1 m. Hampir seluruh bangunan bentuknya adalah tembok, termasuk atapnya yang berasal dari batu bata, Di lantai satu dan dua terdapat masing-masing 16 ruangan besar dengan ukuran 18 x 6,5 m. Sementara ruang kecil di lantai satu berbagai macam ukuran ada 27 ruangan, sementara di lantai dua terdapat 25 ruangan. Pada lantai satu terdapat empat pintu gerbang, 72 jendela, 63 pintu antar ruangan maupun pintu keluar benteng, 8 anak tangga ke lantai dua serta dua anak tangga darurat. Sedangkan di lantai dua, terdapat 84 jendela, 70 pintu penghubung dan empat anak tangga ke bagian atap.

Sejarah Benteng

Quote:Benteng ini adalah benteng pertahanan Hindia-Belanda yang dibangun sekitar abad ke 18, Nama Van Der Wijck sendiri berasal dari nama komandan pada saat itu yang karirnya cukup cemerlang dalam membungkam perlawanan rakyat Aceh. Pada awal didirikan, benteng ini diberi nama Fort Cochius (Benteng Cochius) dari nama salah seorang Jenderal Belanda Frans David Cochius (1787-1876) yang pernah ditugaskan di daerah Bagelen (salah wilayah karesidenan Kedu), Van der Wijck merupakan perwira militer dengan karir cemerlang karena konon mampu memenangkan berbagai peperangan di Indonesia. Tidak ada catatan pasti dalam sejarah kapan dimulainya pembangunan benteng tersebut, namun ada yang memperkirakan tahun 1827.
Benteng Van der Wicjk adalah barak militer yang awalnya digunakan untuk meredam kekuatan pasukan Pangeran Diponegoro. Karena kehebatan beliau yang juga didukung pemimpin-pemimpin lokal di selatan Jawa, Belanda menerapkan taktik benteng stelsel yaitu pembangunan benteng di lokasi yang sudah dikuasainya. Tujuannya jelas, untuk memperkuat pertahanan sekaligus mempersempit ruang gerak musuh, terutama di karesidenan Kedu Selatan. Benteng ini didirikan atas prakarsa Jenderal Van den Bosch.

Pada saat terjadinya peperangan Pangeran Diponegoro sekitar 1825-1830, Benteng Van Der Wijck digunakan sebagai tempat pertahanan. Meski demikian, ada sejumlah ahli yang yakin kalau benteng itu bukan merupakan benteng pertahanan, melainkan sebagai benteng logistik dan Puppilen School atau sekolah calon militer. Secara pasti memang tidak ada sejarah yang mencatat secara persis untuk apa saja benteng itu difungsikan.

Selepas penjajahan Belanda, Benteng Van Der Wijck pernah difungsikan untuk tempat melatih tentara Indonesia bentukan Jepang yakni PETA sebagai pasukan tambahan menghadapi Sekutu. Di zaman itulah, seluruh tulisan Belanda yang ada di benteng dicat hitam. Kemudian dimanfaatkan untuk tentara Indonesia. Bahkan, semasa KNIL, penguasa Orde Baru, Soeharto, menjadi salah satu penghuni benteng itu.